Creepy

Berkeliaran di kampus setelah magrib. hm... gw sedang berusaha mengingat berapa kali gw melakukannya, kayaknya sih berkali-kali. Enggak bisa dibilang berkeliaran juga sih, soalnya jaman-jaman di senat dulu setelah shalat magrib pasti kita yang cewek-cewek udah diusir untuk pulang sama cecowok, enggak baik cewek pulang malem-malem. Alhasil perjalanan gw selepas magrib di sekitar kampus ya paling cuma antara mipa-margoda melewati gang senggol atau pocin, itu juga pasti beramai-ramai.

Nah, kali ini bisa dibilang pengalaman baru gw berkeliaran di kampus selepas magrib. Ceritanya senin kemarin gw dengan rajinnya pergi ke perpus untuk mengerjakan tesis, ditemani my thesis buddy. Berhubung perpus pusat tutup jam 7 (dan 10 menit sebelumnya semua lampu udah dimatiin membuat para pengunjung sadar kalo mereka diusir), jadilah kami berdua dengan mental map geograp berusaha mencari jalan keluar. Kembali ke mipa jelas bukan pilihan, gw enggak mau malem-malem membelah hutan karet. Akhirnya demi makan malam hoka hemat, kami memutuskan untuk tetap bisa keluar lewat gang senggol tanpa perlu melewati hutan karet.

Pilihannya adalah lewat MUI (masjid Ukhuah Islamiah) atau rektorat. Nah gw memilih yang terakhir, lagian gedung rektorat selalu jadi tempat favorit gw di kampus, dia selalu terlihat cantik kalo dilihat dari sebrang danau. Okelah kami menyusuri Fasilkom dan menuju gedung rektorat.

Ternyata eh ternyata... gedung rektorat sama sekali enggak secantik dilihat dari jauh. Melintasi halaman belakangnya aja udah bikin gw merinding, entah ini dikarenakan berbagai cerita horor malem sabtuan ala anakui.com di twiter, atau karena gw keingetan sama cerita hantu yang pernah diceritain temen gw beberapa waktu yang lalu. Belum lagi saat kami berdua membelah halaman depan gedung rektorat, tiba-tiba ada bunyi-bunyi aneh. Gw bersiap-siap lari kapan aja sambil celingukan. Tiba-tiba si temen bertanya, " Itu bunyi-bunyi, gema kali yah?" Gw cuma angguk-angguk. Dan si temen protes,"De, lo creepy amat sih! bikin gw ikutan creepy tau!" Gw cuma ketawa-ketawa sambil lari melintas pos satpam menuju ke rotunda. Anehnya, begitu kami keluar, hawa-hawa mengerikan itu hilang.

ckck... sepertinya emang ada yang aneh dengan gedung rektorat.

Comments

Popular Posts